
Rambut adalah mahkota bagi wanita. Hal tersebut membuat sebagian besar wanita ingin memiliki rambut yang sehat dan berkilau. Banyak cara yang sudah dilakukan untuk mendapat rambut yang cantik dan berkilau, tapi, kok masih saja rontok, ya?
Secara umum, rambut rontok adalah suatu proses hilangnya rambut dari kepala atau bagian tubuh tertentu. Sebenarnya rambut rontok adalah hal yang wajar dan bisa terjadi pada siapa saja. Namun, kamu harus waspada jika rambut rontok terjadi secara berlebihan, sebab bisa jadi itu adalah gejala dari kondisi medis tertentu.
Melansir laman Prevention, ada beberapa kondisi yang bisa menyebabkan rambut rontok pada wanita. Apa saja?
- Stres Berkepanjangan
Stres bisa menjadi salah satu pemicu rambut rontok terjadi secara berlebihan. Stres yang terjadi dalam waktu yang panjang, alias stres yang berkepanjangan menjadi pemicu kerontokan rambut yang bisa terjadi secara akut maupun kronis. Kondisi ini disebut sebagai telogen effluvium, yaitu bentuk alopesia yang ditandai dengan kerontokan rambut.
Stres secara emosional, misalnya karena masalah kehidupan, atau kehilangan seseorang, ternyata juga bisa menjadi pemicu rontoknya rambut. Selain menyebabkan rambut rontok, stres juga dapat memengaruhi kehidupan secara umum, misalnya membuat produktivitas menurun, dan kurang semangat dalam beraktivitas.
- Anemia
Rontoknya rambut dari kepala juga bisa terjadi karena anemia, yaitu jumlah sel darah merah atau kandungan hemoglobin dalam darah berada di bawah batas normal. Anemia karena kekurangan zat besi juga bisa memicu rambut rontok secara berlebihan.
Jika rambut rontok karena kekurangan zat besi, kamu bisa mengatasinya dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan zat besi. Jenis makanan yang banyak mengandung zat besi adalah daging merah, hati, kacang kedelai, dan sayuran hijau seperti bayam.
- Hipotiroidisme
Kehamilan merupakan salah satu contoh dari jenis stres fisik yang bisa jadi penyebab rambut rontok. Namun, rambut rontok saat kehamilan sangat jarang terjadi karena pada saat kehamilan terjadi peningkatan hormon estrogen sehingga rambut akan menebal. Rambut rontok justru sering dialami oleh wanita setelah melahirkan (pasca kehamilan). Hal tersebut terjadi karena setelah Anda melahirkan, kadar estrogen akan menurun sehingga rambut akan masuk ke dalam fase istirahat (telogen). Saat fase ini terjadi, rambut yang mengalami kerontokan setiap harinya akan semakin banyak.
Namun Anda tidak perlu khawatir, karena kerontokan rambut ini tidak akan membuat rambut Anda menjadi botak. Pasalnya, dalam waktu 6 bulan rambut Anda akan tumbuh kembali normal, tetapi tekstur rambut mungkin akan terlihat berbeda. Jika memang setelah lebih dari 12 bulan waktu melahirkan rambut Anda tetap mengalami kerontokan, Anda harus berkonsultasi kepada dokter agar dapat dilakukan pemeriksaan secara menyeluruh untuk mengetahui penyebab kerontokan rambut tersebut.
Rambut rontok juga bisa terjadi karena kondisi kesehatan, salah satunya hipotiroidisme. Kondisi ini terjadi karena ada penurunan sintesis atau sekresi hormon tiroid dari kelenjar tiroid. Umumnya, penurunan ini terjadi karena kurangnya asupan gizi yaitu iodine atau yodium. Saat seseorang mengalami hipotiroidisme, biasanya akan menyebabkan penurunan pada produksi hormon tiroid yang dapat berakibat pada kerontokan rambut.
- Baru Melahirkan
Wanita yang baru melahirkan juga sering mengalami rambut rontok. Hal itu terjadi karena saat hamil, wanita rentan mengalami stres fisik yang bisa berujung pada perubahan di tubuh, termasuk rontoknya rambut. Meski demikian, rambut rontok jarang terjadi saat wanita masih dalam masa kehamilan, sebab pada saat tersebut produksi hormon estrogen meningkat.
- Faktor Keturunan
Faktor keturunan ternyata juga bisa menjadi pemicu rambut rontok. Tak hanya itu, fakto usia juga bisa menjadi penentu cepat atau lambatnya seseorang mulai kehilangan rambut, sebanyak apa rambut yang rontok, hingga tingkat kebotakan yang mungkin akan terjadi.
- Perawatan yang Salah
Perawatan rambut yang salah, misalnya terlalu sering diwarnai, bahkan dicatok, ternyata juga bisa menyebabkan wanita mengalami kerontokan rambut. Apalagi jika kamu termasuk orang yang suka bereksperimen dengan gaya rambut yang ekstrem.
Tips lain dari kami usahakan untuk memilih sampo yang aman dan cocok dengan rambut serta kulit kepala, ya. Agar rambut tidak rusak dan tetapp sehat. Untuk itu kami merekomendasikan Green Angelica Hair Shampo yang bisa mengatasi rambut rusak, kering dan rambut rontok. Green angelica hair shampo memliki banyak manfaat, diantaranya adalah :
* Menyuburkan rambut agar tetap sehat
* Mengatasi rambut yang mengembang dan patah
* Mengatasi Rambut Rontok
* Memperbaiki Rambut Bercabang
* Menghilangkan Ketombe
* Menyuburkan rambut agar tetap sehat

Beli sekarang juga : http://mauorder.online/ga-official
Dapatkan Green Angelica di Ecommerce Resmi dan Dapatkan Gratis Ongkos Kirim dan Layanan Bayar di Tempat (COD). Klik aja :
Shopee: http://mauorder.online/green-angelica-official-shopeeLazada: http://mauorder.online/green-angelica-official-lazadaTokopedia: http://mauorder.online/green-angelica-official-tokopediaBukalapak: http://mauorder.online/green-angelica-official-bukalapakJD ID : http://mauorder.online/green-angelica-official-jd-id